2. Puisi Tentang Lingkungan Alam

2. Puisi Tentang Lingkungan Alam

Source : adahobi.com


Contoh 1

ALAMKU BERBICARA

Pertiwi kini berduka,

Pertiwi kini berteriak,

Memangil, mencari,

Dimana manusia berada


Pertiwi berkata

Masih adakah manusia yang akan melayaniku

Kutumpahkan lahar di Jogja,

Kuberi air bah untuk Mentawai,

Kudatangkan banjir untuk Wasior,

Dan kubuat Jakarta tenggelam,

Hutanku, kekayaanku,

Telah kau rampas dengan paksa,

Kau curi seluruh isi perutku…


Aku hanya ingin kau lindungi agar ku dapat bertahan,

Dan dapat memberikan nafas kehidupan untuk mu manusia

Lindungi aku, dan jangan rampas hak milikku

Aku menangis karena kau sakiti,

Dan kau menangis setelah aku tumpahkan isi perutku


Contoh 2

RENUNGAN ALAM

Berjuta-juta warna di negeri Indonesia

Semua tersedia dari gurun hingga pegunungan

Bermandikan air danau dan lautan samudra

Diterpa rimbunnya dedaunan hutan belantara


Perlahan namun pasti

Kini semua berganti

Hutan alam rontok diterpa kebakaran

Sungai keruh kotor diisi oleh limbah kehidupan


Tak ada yang mengasihi ataupun mengerti

Mencampakkan dan tak mau peduli

Kita lebih suka hedonis tanpa mau mengerti

Bahwa alam memberikan itu semua gratis tanpa upeti


Ada saat dimana alam murka

Mengamuk menghancurkan seisi nusantara

Menghukum si makhluk yang paling sempurna

Atas kesombongan dan keserakahan hidup di dunia


Perbaiki diri dan bulatkan tekad

Bahwa kita harus menjaganya dan merawatnya

Bukan sekedar mengambil hasilnya saja

Tapi lupa untuk melestarikannya


Jangan sampai semua terlambat

Jangan sampai semua menjadi kering

Ataupun gersang menjadi tanah lapang

Buanglah ego keserakahan

Demi alam Indonesia tercinta


Contoh 3

CAMPUR TANGAN MANUSIA

Burung terbang bebas di alam lepas

Satwa hutan bermain kesana-kemari

Kumpulan ikan saling berlomba tunjukkan diri

Bergerak bebas tanpa takut untuk melepas


Sekarang telah berganti

Burung terbang untuk mencari alam lain

Satwa berlarian dengan penuh rasa lapar

Ikan berenang takut atas suatu pencemaran


Habitat mereka telah tercemari

Pohon-pohon ditebangi

Bahkan sampai dibakar demi sesuap nasi

Mereka hanya ingin tempat berteduh


Semua sudah berkurang perlahan-lahan

Gejolak alam tak terhindarkan

Satwa-satwa lari kebingungan

Melihat tempatnya hilang secara pelan-pelan


Puisi yang membahas tentang lingkungan alam memang menarik untuk di bahas, selain bisa menjadi karya seni yang indah juga untuk menyadarkan sesama akan pentingnya kita menjaga alam yang ada.

Dari 3 contoh puisi lingkungan alam di atas menyiratkan makna mendalam bahwa alam di negeri kita (bumi pertiwi) tengah berduka akibat ulah manusia yang tidak lagi mengindahkan dan menganggap-nya ada.

Hijaunya hutan mulai ditebangi, pembukaan lahan besar-besaran di lakukan, sungai yang semula jernih kini nampak keruh tak karuan. Berharap masih ada manusia yang peduli dengan lingkungan alam.